ingin ketemu?

ingin ketemu? itu gejolak yang terus bertalu talu didendangkan ombak pada pantai.
ingin bertemu? seperti senandung yang diteriakkan lewat gesekan sayap jangkerik di waktu senja.
lantas kemana harus mencari, kalau wajahnya saja aku tak tahu?
seperti kucing yang mati karena rasa ingin tahunya, atau laron laron yang ikhlas tewas demi mencicipi rasa terang.
ingin ketemu? itulah irama yang terus terusan diulangi oleh kereta malam yang menenggelamkan roda roda besinya ke bumi, saat mengantarkanku menjauh darinya..

SUARA YANG MENGGODA

kuturunkan lagi tirai perlindunganku
dan kulepaskan tameng kecurigaan
saat kudengar suaramu yang halus menembus telingaku
wah, aku tergoda

suaramu yang menggodaku
nadanya yang mendayu manja,
desahnya yang menggelorakan,
tapi yang terutama mengganggu mimpi mimpi ku
adalah ketulusan dalam irama nya

lamunanku pun membayangi
mengingatkanku pada siluet tubuhmu
yang tak pernah aku lihat
tak pernah ku temui

tapi bahkan keheningan malam yang mencekam
tak mampu mengganggu keriaan di hatiku,
yang tumbuh oleh lantunan kata yang kau eja kan untukku
wah, aku tergoda suaramu

suara yang memenuhi telinga, hati dan jiwa.

"dan ternyata cinta... yang menguatkan aku.."
PADI, 2004